Kisah Nenek 104 Tahun Khatam Alquran Setiap 5 Hari Sekali, Ini Hikmahnya

Kisah Web - Inspiratif dan sangat patut untuk dijadikan contoh. Nenek ini mengkhatamkan Alquran setiap 5 hari sekali. Ustad Abdul Somad (UAS) pun mengkisahkan cerita sang nenek mulia ini.

Sang nenek bernama lengkap Hubabah Anisah binti Sayyid Yusuf al-Haddad. Meski usia telah amat lanjut, beliau tak menyurutkan untuk membaca Alquran setiap hari. Kisah beliau diunggah dalam akun isntagram reski UAS.

UAS membagikan kisah ini pada Rabu (7/10/2020). "Hubabah Anisah binti Sayyid Yusuf al-Haddad. Usia 104 tahun," tulis Ustadz Abdul Somad mengawali unggahannya.

Mata, telinga, dan ingatan Hubabah Anisah ternyata masih begitu kuat meskipun ia telah berusia 104 tahun. Bahkan biia dibilang ia sangat rajin. Diketahui juga bahwa Hubabah Anisah selalu melaksanakan salat tahajud setiap malamnya. Ia bangun pukul 01.00 dini hari untuk melaksanakan salat tahajud.

Tak hanya itu, beliau juga rajin membaca Ratib al-Haddad di setiap malamnya. Melalui unggahan intsgram UAH, terlihat momen saat Ustaz Abdul Somad meminta doa pada Hubabah Anisah. Ustaz Abdul Somad tampak membuka pecinya dan menunduk di depan Hubabah Anisah.

Hubabah Anisah lantas memegang kepala UAS sambil membacakan doa-doa. Tak ayal unggahan UAS ini langsung mendapat respon positif dari netizen, hingga berita ini diturunkan unggahan ini telah disukai lebih dari 440 ribu orang dan 4 ribu komentar dari pengguna instagram.

Sobat, dalam cerita ini ada 4 hikmah yang bisa kita petik. Pertama adalah keteladanan sang nenek, beliau teramat rajin dalam beribadah. Saat usia menua, memang ada energi atau daya tubuh yang berkurang, namun itu tidak boleh mengurangi semangat dalam beribadah.

Hikmah kedua adalah tentang mendekatkan diri kepada Allah melalui Alquran. Membaca Alqruan mendatangkan banyak kebaikan, salah satu yang terpenting adalah kemampuan alquran menentramkan hati. Oleh sebab itu, teman baik dimasa tua adalah Alquran.

Hikmah ketiga yakni keteladanan UAS. Beliau hormat kepada orang yang lebih tua darinya. Walau ia adalah ulama besar, namun ia tetap merendah dihadapan orang yang lebih tua darinya. Islam sangat menganjurkan untuk menghormati yang lebih tua, terutama orang tua sendiri.

Keempat adalah tentang membagikan kisah positif sebagai wujud menjaga agar konten dalam sosmed tidak merugikan. Maksudnya adalah penggunaan sosmed untuk hal kebiakan. UAS adalah salah satu dai yang akun nya aktif. Ini kisa contoh untuk yang aktif di sosmed. Membagikan konten positif adalah sebuah kebiakan, bisa saja itu menjadi amal jariah.

Sobat, demikianlah kisah inspiratif tentang nenek yang rajin membaca Alquran. Semoga bisa menjadi pelajaran. Salam