5 Kisah Istri Menderita Banget

Kisah Web -  Menjadi seroang istri tidaklah mudah. Ada banyak hal yang harus diurusi.  Tanggung jawab besar pun dipikul. Jika hubungan dengan keluarga tidak harmonis, sang istri bisa saja merasakan penderitaan. Seperti kisah istri menderita yang telah kami rangkum dibawah ini. Beberapa istri menderita karena prilaku suami, mertua dan juga anak tirinya.

1. Uang Belanja yang Minus

Beberapa istri diluarsana banyak yang mengeluhkan mengenai jatah uang belanjanya. Uang yang tidak cukup untuk kebutuhan, namun suami banyak tuntutan. Seperti yang dialami Rosita. Ia hanya mendapat jatah belanja sebesar Rp 500 ribu per bulan. Otomatis ia sangat kepusingan dengan hal ini. Apalagi jatah uang jajan anak sudah termasuk didalamnya.

Al hasil Rosi sangat tertekan, ia pun membekali anaknya dengan masakan dari rumah agar anaknya tidak kelaparan di sekolah. Ia juga sering hanya memasak nasi dan membuat sambal untuk makan ketika uang sudah habis. Suami pun tak mau ambil pusing. "Atur aja, bisa kok. Wanita kan bendaharanya rumah tangga. Atur sebisa mungkin lah" ujar suami tanpa berfikir.

Padahal, rokok sang suami per hari bisa mencapai Rp 20 ribu. Rosi yang mengetahui ini hanya menyimpan deritanya dan tidak menceritakan kepada siapapun. Ia tak mau cek cok dengan suami. 

Ia memilih sabar. Suami yang amat keras kepala membuatnya takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Pernah Rosi memprotes keadan ini, namun suaminya justru marah-marah dan merusak barang di rumahnya. Waduh, kok gitu amat ya suaminya, medit. 

2. Diselingkuhi 

Saat ini marak sekali pelakor yang mengancam rumah tangga seseorang. Bahkan ada grup facebook pelakor loh. Intan yang sudah berumah tangga selama 10 tahun pun diganggu oleh pelakor. Ia mengetahui bahwa suaminya berselingkuh dengan sang mantan saat kuliah. Intan yang tau hal ini sudah pernah menegur sang suami. Namun ia tidak mengakuinya dan malah memarahi Intan habis-habisan, bahkan mengancam akan menceraikan Intan.

Hubungan perselingkuhan terungkap saat intan melihat selingkuhan suaminya mengunggah postingan di instagram. Ia melihat jam tangan dompet sang suami. "terimakasih loh mamas ku, sudah traktir aku makan hari ini" tulis unggahan story tersebut. Dihari yang sama, ia melihat suaminya menggunakan pakaian tersebur saat pulang kerumah. 

Intan kemudian bertanya kepada suaminya. "ini kan jam tangan kamu mas, ini juga dompet kamu. Kok diungah mantan kamu ?" tanya intan sambil menunjukan gambar. "Memangnya yang punya baju dan jam itu cuma saya aja, banyak lah. Kok kamu bloon amat sih ma" jawab suami dengan nada tinggi. 

Intan pun pernah memergoki suaminya di sebuah mall. Intan melihat dengan mata kepalanya, sang suami sedang berjalan mengarah ke bioskop. Intan mengambil gambar dan menunjukan gambar itu setelah suaminya pulang. "Itu kan tadi ada perjalanan dinas, terus kita nonton. Ramean kok. Udah lah mah, gak usah cari-cari kesalahan orang. Nanti ku ceraikan loh kamu kalau ribet gini" Ucap lantang sang suami setelah ditanya Intan

Hingga saat ini, suami Intan masih berselingkuh. Namun intan membiarkanya karena ia masih memiliki anak balita. Ia tak mau masa kembang tumbuh anaknya terganggu karena broken home. Namun Intan sudah bersiap meninggalkan suaminya ketika anaknya sudah masuk sekolah. "Aku sekarang sabar dulu, semua demi anakku. Kelak anakku akan bisa membuat aku bahagaia. Aku yakin itu" ucap Intan. Intan pun mengumpulkan seluruh bukti dan juga menyiapkan pengacara. Wah, pinter ya si Intan. 

3. Menderita Karena Mertua

Banyak kasus ketidak harmonisan menantu dengan mertua. Banyak faktor yang menyebabkan hal ini diantaranya; tidak suka dengan sifat, kecemburuan, tidak cocok dengan masakan dan lainnya. Hal ini dialami Rita. Rita mengalami nasib kurang baik saat tinggal bersama mertuanya. Ia selalu diprotes ketika masak. Ia juga sering disindir karena tidak bekerja. 

Rita setiap pagi memasak untuk keluarga besar, ia ditemani Ningsih (pembantu). Namun sang ibu mertua sering datang untuk memprotes cara masak Rita dan rasanya. "Bukan begitu cara masaknya, nanti rasanya aneh. Kan masakan ini mau kita taruh dimulut, engga main-main dong cara masaknya" ucap pedas mertua

Rita juga baru saja terkena PHK, imbas dari wabah Corona. Hal ini membuat mertua sering melontarkan sindiran. "Lain kali kalau kerja itu di tempat yang udah kuat kayak suamimu. Jadi engga kena PHK kamu" kata mertua

Rita terus bersabar dengan keadaan ini. Suatu saat ia mendapat pekerjaan di sebuah BUMN, sedangkan suaminya terkena PHK. Situasi berbalik dan sang mertua pun tak banyak kata-kata lagi. Lebih parahnya lagi, suami Rita terkena kasus barang terlarang hingga harus mendekam di penjara. Lantas mertua Rita terkena stroke dan Rita pun dengan tabah mengurusi masalah ini. Rita tetap setia saat suaminya mendekam di sel, dan ia juga mengurusi mertua bengis itu.

4. Menderita karena anak tiri

Anak adalah sebuah titipan yang harus dijaga. Orangtua adalah penaggungjawab anak-anaknya. Hal ini sangat disadari oleh Okta. Ia tau betul harus berbuat seperti apa kepada anak tirinya yang bandel dan sering melecehkannya. Meski hanya anak tiri, ia sayang dan sabar menghadapi kenakalan anaknya itu.

Anak tiri itu sering menghinanya dengan sebutan "mama gak tau diri". Hal tersebut lantaran si anak tiri menganggap Okta wanita miskin yang menikah dengan ayahnya si duda kaya. 

Okta juga mengetahui kenakalan anak tirinya yang suka menggunakan obat-obat terlarang. Rita tak banyak bicara, ia juga tak mengadukan hal tersebut kepada suaminya. Ia tak mau ada keributan antara suami dan anak itu. Namun suatu saat Okta melihat anak tirinya membuat ulah yang sangat kelewatan.

Anak tirinya membawa senjata api dan menodongkan kepada dirinya. "kamu masak yang bener sih, yang enak. Ini masakan kayak tai binatang mamah" bentak anak tiri setelah memakan masakannya yang dianggap tidak enak. Okta tetap sabar dengan hal ini. Ia tetap menyembunyikan perkara ini. Namun suatu saat, suami Okta melihat semua kelakuan anaknya di CCTV yang ia pasang diam-diam. Melihat itu, suami Okta lansung mengusir anak tersebut tanpa ampun. Diluar dugaan, Okta justru membela bocah itu

5. Menderita Karena Suami TKI

Prapto terpaksa harus pergi ke Malaysia untuk berkerja. Itu dilakukan karena tuntutan ekonomi. Ia meningalkan anak dan sitrinya selama 3 tahun. Komunikasi hanya bisa dilakukan via video call saja. Saat berkomunikasi via HP, semua nampak baik-baik saja. Namun dibalik itu, Rini (Istri) merasakan penderitaan yang amat mendalam.

Rini sering dimarahi oleh mertunya. Ia juga kerap mendapat perlakuan kezi dari adik iparnya yang nggeragas. Adik iparnya itu seringkali mengajak Rini untuk menemani tidur dan berbuat tak senonoh. Pernah suatu saat, sang adik ipar hampir menelanjangi Rini. Untung saja Rini berhasil menghindarinya. 

Sobat, itulah deretan kisah istri menderita yang bisa kita ambil pelajaran. Ingat bahwa hal-hal buruk bisa saja terjadi disekitar kita dan pada istri kita. Oleh sebab itu waspadalah. Tetap doakan yang terbaik untuk orang-orang yang kita cintai. 

Berbagi :