7 Kisah Anak Mafia, Anaknya Escobar Jadi Penulis

Kisah Web - Mendengar kata mafia, tentu yang terbayang adalah kelompok yang melakukan kejahatan besar dan menyeramkan serta menjalankan bisnis terlarang. Namun apakah anda pernah membayangkan bagaimana mafia menjalani hidup bersama keluarganya ? Apakah mereka juga kejam ? Bagaimana kisah anak mafia ? 

Sobat, pernahkah anda melihat singa yang ganas sedang mengasuh anak-anaknya ? Ya, situasi itu cocok juga untuk menggambarkan bagaimana orangtua mafia berprilaku kepada anaknya. Sekejam-kejamnya singa, ia tak kan memangsa anaknya. Ia akan lemah lebut dan penuh kasih sayang. Sejahat-jahatnya mafia, ia tak akan kejam pada adnknya. Begitulah kira-kira.

Ilsutrasi 

Namun jangan abaikan teori lain juga. Buah jatuh tidak jauh dari pohonya. Banyak seroang pemimpin mafia atau gengster yang mendapat tahta gratis dari ayahnya. Ada pula yang meniru ayahnya, memutuskan untuk mejadi penjahat pula. Tak sedikit loh yang mewariskan darah mafia pada anaknya. 

Pada kasus lain, sifat asli seseorang yang buruk akan terbawa di keluarga. Teori ini juga terjadi. Hidup di keluarga gengster membuat seseorang anak menerima perlakuan kasar pula. Tiga terori tersebut memang benar adanya, terjadi di beberapa kisah anak mafia dibawah ini;

1. Nyata, Anak Ini Temukan Senjata Api

Cerita nyata ini terjadi di Amerika Serikat, seorang putri bos mafia besar menyadari bahwa ayahnya seorang bos mafia. Saat masih anak-anak, ia pernah melihat sebuah senjata api dirumahnya. Namun sang ayah mengatakan bahwa senjata itu adalah sisa peralatan saat ayahnya tugas di Vietnam. Padahal ayahnya bukanlah seorang tentara.

Putri yang cantik ini baru mengetahui setelah umurnya 6 tahun. Ia mengerti bahwa ayahnya bukanlah tentara. Kemudian sang ayah memberikan pengertian yang cukup bijak. "Jangan ceritakan apa yang kamu lihat di dalam dinding rumah ini kepada khalayak luas" ujar ayah. Cerita itu baru bocor setelah sang ayah meninggal dunia.

2. Si Anak Mafia Ternama, Guzman Bersaudara

Ivan Guzman adalah anak seorang mafia, ia meneruskan profesi ayahnya. Wataknya pun sama dengan ayahnya. Ia gemar pamer kemewahan, senjata dan juga wanita. Alfredo Guzman adalah kakak dari Ivan, sifatnya sama dengan adik dan ayahnya. Namun hingga kini ia masih bebas menghirup udara segar. Kedua melanjutkan kegansan ayahnya di dunia hitam. 

3. Pamer Malah Ketangkap

Serafin Zambada adalah anak bos mafia bernama Ismael Zambada. Ayahnya sangat terkenal di penjuru Meksiko. Serafin kerap pamer di sosial media. Mobil mewah, wanita cantik dan juga senjata kerap ia posting di media sosial.  Naasnya itu menjadi jalan aparat untuk menangkapnya. Polisi terus mengendus melalui sosmed, ia pun ditangkap dlalu kemudian dipenjara.  

4. Kisah Anak Pablo Escobar, Jadi Penulis

Sebastian Marroquin adalah anak sang raja mafia yang terkenal di seantero bumi. Ia adalah anak Pablo Escobar, orang yang pernah didaulat sebagai manusia terkaya ke 7 di dunia. Masa kecil Sebastian Marroquin dijejali dengan kemewahan super duper.

Apa yang ia inginkan bisa dengan mudah didapat karena uang sang ayah yang tak berseri. Bahkan ia dibuatkan kebun binatang oleh sang ayah. Semasa remaja Sebastian Marroquin kerap melihat ayahnya pada ancaman pembuhuan. 

Hal itu membuatnya ciut dan tak berani menjadi gengster atau mafia. Ia pun kemudian menjadi seorang penulis, tak disangka bukunya laris manis.

5. Shoko Tendo, Si Anak Bos Yakuza yang Malang

Shoko Tendo merupakan anak Hiroyasu Tendo, bos yakuza yang sangat terkenal di Jepang. Ia mengalami masa kelam saat remaja, kerap disiksa dan mengalami pelecehan seksual. Tubuhnya pun sering memar dan berdarah. Bahkan tulangnya pernah ada yang patah dan gendang telinganya rusak. Hal ini membuatnya menjadi pecandu narkoba dan obat terlarang.

Ia pun sering dicekoki alkohol, setalah mabuk ia dirudapaksa oleh angota gengster. Untungnya di usia ke 19 ia berhasil melarikan diri. KabaR terbaru didapat pada tahun 2019, ia pun melakukan oerasi plastik untuk memperbaiki luka fisiknya.

6. Jadi Sultan

Fastero adalah anak gengster dan mafia ternama di Meksiko. Ayahnya bukanlah kaleng-kaleng. Hartanya melimpah, membuat sang anak leha-leha. Namun sang ayah tertangkap karena kecerobohannya saat mengatarkan Fastero ke sekolah. 

Ayahnya dipenjara, Fastero pun sering menjenguk ayahnya. Sang ayah yang kemudian dihukum gantung pun berpesan agar Fastero tidak menjadi gengster. 

Fastero tumbuh besar, ia pun mewujudkan keinginan sang ayah. Ia sekolah tinggi dan kemudian menjadi seorang analis laboratorium di Kota California Amerika Serikat. Ia juga mendapat banyak warisan yang tidak disita negara. Ia hidup damai, tidak seperti ayahnya yang mati dalam keadaan hina.

7. Dijauhi Teman

Siapa yang tidak takut berteman dengan anak dari keluarga mafia. Liliana, gadis Peru yang menginjak usia remaja dijauhi rekan nya tat kala diketahui ia adalah anak mafia Peru. 

Mengetahui hal ini, sang ayah pun mendatangi sekolah dan mengancam akan meruntuhkan sekolah tersbut dalam waktu dekat. Benar saja, ayah Liliana meruntuhkan dengan menhujani bangunan menggunakan granat. 

Liliana akhirnya dikirim keluar negeri untuk mendapat pendidikan. Di negeri orang, identitasnya sebagai anak seorang bos mafia tidak diketahui. Liliana pun hidup normal layaknya anak biasa pada umumnya, Ia pun sukses mendapatkan gelar doktor dan bekerja di sebuah perusahaan rakasasa teknoligi.

Soabt itulah deretan kisah anak mafia. Seoarang anak adalah titipan, maka perlakukan titipan itu dengan baik. Jika tak mampu mengarahkan dengan baik karena kita dalam kondisi buruk, maka berdoalah dan serahkan pada orang disekitarmu yang menurutmu baik bagi masa depan anak-anakmu. Salam 

Berbagi :