7 Cerita Anak Rantau Kuliah, Curhatan Fakta dan Kata Bijaknya
KisahWeb – Cerita anak rantau kuliah memang berbeda dengan anak rumahan yang kuliah dekat rumah. Kuliah merantau tentu banyak kisah yang menarik dan tak terduga. Apalagi anak rantau itu jauh dari orang tua, hidup kadang seadanya dan acapkali malah was-was menunggu kiriman uang dari rumah.
Apalagi untuk anak rantau perempuan, jauh dari mama papa bukanlah hal yang mudah di awal langkah. Namun merantau dipilih untuk menjemput masa depan gemilang.
Artikel mahasiswa rantau ini akan memberikan macam-macam cerita anak rantau kuliah. Mulai dari cerita curhatan anak rantau, fakta anak rantau, duka anak rantau dan pengalaman anak rantau serta lain sebagainya. Kami juga membubuhi dengan kata bijak anak rantau serta puisi dan pantun.
Kuliah Anak Rantau
Berbeda dengan anak rumahan yang memulai pagi dari rumah. Anak rantau umumnya memulai dari kosan atau kontrakan. Jika anak rumahan sudah disiapkan sarapan, lain halnya dengan anak rantau yang kadang baru bangun langsung mandi dan berangkat kuliah.
Kadang anak kosan juga bandel, mereka tidur larut malam dan bangun kesiangan. Tapi tidak sedikit anak rantau kosan yang rajin. Mereka bangun lebih awal, memasak, mencuci, mengerjakan tugas, update status dan kemudian menuju kampus.
Anak rantau yang kuliah berkuasa atas waktunya. Ia tidak terikat dengan jam rumah. Artinya kuliah anak rantau bisa mengoptimalkan waktu sebaik mungkin. Mereka bisa bermain, mengembangkan diri dan bergaul sesuai dengan keinginan. Disinilah kepribadianya akan dibentuk dan ditempa.
Bagaimana uang kuliah anak rantau ? Anak rantau menunggu kiriman dari orang tua mereka. Awal bulan biasanya hidup mereka mewah, namun akhir bulan cukup susah .
Bagiamana jika uang kiriman habis dan belum juga datang lagi ? Bisa jadi mereka akan mati gaya ya sobat Kisah. Momen itulah yang kelak akan menjadi cerita dan pelajaran bagi si mahasiswa perantau.
Fakta Anak Rantau
Ada beberapa fakta anak rantau yang tentunya menarik dan unik. Anak rantau akan takut sakit, hidup cukup susah jika tidak ada kendaraan pribadi, mudah krisis, mudah rindu dan hidup bebas.
Pada awal kedatanganya di kampus dan lingkungan baru anak rantau juga akan beradaptasi. Ada juga yang minder dan tidak percaya diri sehingga mengurung diri. Namun seiring berjalanya waktu, mereka akan terbiasa.
Curhatan Anak Rantau
Nasib anak rantau yang berbeda, membuat mereka curhat atas keadaan yang menimpa mereka. Apa saja curhatannya ?
- Di awal-awal, anak rantau akan minder karena berhadapan dengan orang baru dan perhgaulan baru. Kadang bahasa dan logat mereka juga berbeda.
- Belajar menghargai dan menghormati daerah baru. Adat, kebiasaan dan juga lingkungan yang berbeda membuat anak rantau musti belajar lagi.
- Anak rantau akan rindu masakan ibu. Solusinya adalah minta sang ibu untuk mengirimkan makanan tahan lama. Namun jika tidak bisa, maka mereka akan menabung rindu masakan ibu.
- Anak rantau musti hidup hemat. Mereka punya beberapa menu andalan seperti indomie rasa apa saja, nasi kerupuk, nasi hitam kecap, nasi kuah garam dan menu murah otodidak lainya.
- Lebih mandiri dan mengerti keadaan. Kerasnya tempaan di perantauan membuat mereka menjadi pribadi mandiri dan mudah memahami keadaan.
Anak Rantau Perempuan
Perempuan yang merantau tentu akan lebih bekerja keras dalam menjalani keseharian. Jika biasanya anak perempuan leha-leha dirumah, namun saat merantau akan berbeda.
Mereka akan mengurus diri sendiri dan juga perkuliahan yang ribet itu. Anak perempuan yang biasanya dalam pengawasan penuh pun akan sedikit bebas atau malah bebas.
Ada banyak sisi positif dan negatif. Namun anak rantau perempuan yang baik akan tetap baik dalam perantauan. Beberapa sifat dan sikap baik yang dimiliki oleh anak rantau perempuan yakni mandiri, pandai mengatur keuangan, pekerja keras, memiliki pengalaman lebih banyak, berempati, bersimpati dan lainya.
Cerita Anak Rantau di Jakarta
Ibukota memiliki banyak sekali penghuni, mereka datang dari berbagai daerah di Indonesia. Cerita Anak Rantau Kuliah di Jakarta beragam. Ada yang membawa bahasa daerah, makanan, kebiasaan dan juga hal hal unik dari daerah. Berikut ini adalah cerita umum beberapa mahasiswa luar daerah yang datang ke Jakarta.
- Cerita anak rantau Papua yang harus mengularkan kocek dalam saat akan pulang kampung
- Cerita anak rantau Makasar dan daerah Sulawesi yang juga merogoh kocek dalam-dalam
- Kisah perantau Aceh, Padang, Lampung dan lainnya yang mengatakan bahwa asalnya dari sumatera karena tidak tahu nama provinsi.
- Anak rantau dari Bali mendengar banyak kalimat ini “Bli, nanti kita main ke Bali ya. Bli tunjukin jalan ya
- Logat anak rantau di Jakarta sering ke daerah-daerahan
Duka Anak Rantau
Menjadi anak rantau memiliki beberapa duka. Saat sakit, anak rantau harus tegar menghadapinya jauh dari keluarga. Anak rantau juga kudu menahan rindu. Teman anak rantau adalah deadline tugas yang menumpuk. Anak rantau harus terbiasa hidup mandiri, sendiri dan pandai menahan diri.
Pengalaman Anak Rantau
“Merantaulah! Orang berilmu dan beradab tidak diam beristirahat di kampung halaman. Tinggalkan negerimu dan hidup di negeri asing (di negeri orang)" begitulah nasihat Imam Asy-Syafii" Anak rantau akan banyak mendapat ilmu diluarsana, ia juga akan berbagi ilmu. Pengalaman anak rantau akan lebih baik dibanding jika dia tidak merantau. Banyak pelajaran hidup yang bisa menjadi bekal untuk masa depanya.
Kata Bijak Untuk Perantau
Sejauh apapun kamu pergi, kamu akan selalu punya tempat untuk pulang yaitu keluarga. Seorang perantau hanya pergi untuk kembali dan membuktikan kepada mereka bahwa kita bisa pulang dengan keadaan yang berbeda
Jarak mengajarkan bahwa dekat itu berharga
Mahasiswa perantau kudu anti galau
Masalah yang aku hadapi saat ini terlampau kecil, jika dibandingkan besarnya cita-cita dan keinginanku membanggakan orang tua. Buang segera keluh kesah, gantikan dengan pencapaian-pencapaian yang indah
Apalah arti sebuah jarak, kini teknologi sudah menghapusnya. Sambung silaturahmi dengan keluarga menggunakan gawaimu
Aku sadar betul, aku bukanlah penikmat harta orang tua yang bisa mewujudkan segalanya hanya dengan meminta-minta. Selagi masih bisa memeras keringat dan berusaha, untuk apa meminta kepada orang tua
Awal memang berat, tapi inilah langkah menuju kemenangan
Aku masih merantau, tunggu aku ya Dinda #Bucin
Puisi dan Pantun Untuk Anak Rantau
Anak Rantau Menabung Rindu (Puisi)
Tabungan ini segera penuh
Namun kutahan karena jarak
Aku bertahan meski banyak rintangan
Semua untuk masa depan
Aku hanya tak mau masa depanku suram
Aku mau membuat senyum kedua orang tua
Aku rela begini, untuk sinar masa depan nanti
Anak rantau , wahai aku si anak rantau
Kita Perantau
Sudah mahgrib, waktunya ke surau
Ke surau jangan lupa pakai pakaian sopan
Kita adalah anak rantau anti galau
Kita anti bucin bucinan
Sobat Kisah , itulah 7 kisah cerita anak rantau kuliah. Anak rantau adalah pejuang ulung penjemput masa depan. Mereka rela terpisah jarak dari keluarga untuk masa depan. Mereka punya kisah menarik dan unik. Selamat merantau.
Posting Komentar untuk "7 Cerita Anak Rantau Kuliah, Curhatan Fakta dan Kata Bijaknya"