5 Puisi Serakah Harta Paling Menyentuh

KisahWeb - Ada beberapa sajak puisi serakah harta yang bisa menjadi refleksi diri untuk kita. Sajak ini berisi nasihat dan juga peringatan agar diri kita tidak bersifat serakah. Juga berisi tenang gambaran dampak dari keserahakan.

Serakah rasa ketidak puasan terhadap apa yang telah dimiliki. Orang serakah akan selalu haus dengan harta dunia. Mereka tidak merasa cukup dan selalu berambisi terhadap dunia dan seisinya.

Baca Juga: Pantun Tenang Serakah 

Salah satu hadits tentang serakah menggambarkan bagaimana seseorang bisa tidak puas walau sebongkah emas telah ada dihadapanya. “Seandainya seorang anak Adam telah memiliki dua lembah, maka dia akan mencari lembah yang ketiga, dan perutnya tidak akan merasa puas sampai dimasukkan ke dalam tanah.” (H.R. Bukhari dan Muslim).

Hadits ini amat syarat akan makna, bahwa manusia (anak adam) punya sifat keserakahan yang membahayakan sampai ia bertemu azal. Nah, begitu juga dengan sajak sajak dibawah ini, bait baitnya mengandung makna mendalam tentang sebuah keserakahan. 

1. Manusia Serakah

Manusia, segumpal daging yang kemudian menjadi bongkahan keserakahan

Segumpal yang menjadi penumbal

Alam akan dirusak, sesamanya akan ditipu

Mereka merajalela, bagaikan kobaran api yang terus membesar

Manusia dan serakahnya itu akan membakar jasadanya

Membawa dalam kubangan bara neraka

Baca Juga: Kisah Nyata Azab Orang Serakah

2. Manusia Serakah II

Bumi ini cukup untuk jutaan keturunan

Tapi bumi tak kan cukup untuk 1 orang serakah

Orang serakah melihat bumi yang bulat namun tiada ujung

Mereka sebenarnya sedang dibutakan dunia

Merasa dunia abadi

Merasa kesenangannya dalah hakiki

Padahal mereka sedang terjebak dalam nikmat semu

3. Pilih Dunia

Sudah difirmakan, jika akhirat adalah kiblat maka tak ada kekurangan

Segala keperluan akan tercukupkan, hati akan ditenteramkan

Namun manusia justru pilih yang lain, pilih dinia

Padahal dunia itu singkat

Ingat juga bahwa yang datang menghampiri hanyalah fana

Ibarat pagi yang kemudian tak lama datanglah sore

4. Usainya Keserakahan

Mereka yang buta

Tak melihat ujung dan batasan

Tak bisa mengenyangkan perut dan hati

Selalu lapar dan ambisi

Mengejar bayangan banyangan dunia

Merekalah para orang yang serakah

Memandang apa yang miliki sebagai serasah

Ya, tuan tuan yang serakah

Hidupnya dihuni gundah

Pagi petang hanya ingin mengunyah dunia

Mereka akan usai setelah dalam liang lahatnya

5. Mulai Serakah| Muhammad Hamid Habibi Via Kompasiana

Banyak orang yang berubah

Saat harta di depan mata

Kita fokus mengejarnya

Seakan dunia kekal selamanya

Harta membuat kita serakah

Silaunya menggetarkan jiwa

Menggoncang hati dengan seribu godaan

Menggoda pikiran dengan beratus alasan

Orang alim bisa saja goyah

Orang jahat tambah semangat

Aku yang biasa saja

Terbawa derasnya arus keserakahan

Banyaklah berdoa

Banyak ingat yang kuasa

Jangan menambah dosa

Dengan keserakahan di dunia

Sobat, itulah deretan puisi serakah harta yang bisa menjadi referensi dan pengingat diri. Semoga  kita dan keluarga  kita dijauhkan dari sifat serakah dan tamak. Sering seringlah meihat kebawah agar diri ini terhindar dari penyakit keserakahan. 

Berbagi :